Tuesday 24 October 2017

Inilah Berbagai Ungkapan Sujiwo Tejo Mengomentari Hal-Hal Seru

Agus Hadi Sudjiwo itulah nama asli dari Sujiwo Tejo. Beliau merupakan seorang seniman dan budayawan  Indonesia , lahir di Jember, Jawa Timur, 31 Agustus 1962.  Ia pernah mengikuti kuliah di ITB,  kuliah di jurusan Fisika masuk tahun 1980 dan jurusan Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung, namun  hasrat berkesenian Sujiwo mulai berkembang yang lalu alhasil ia mundur  dari perkuliahan untuk meneruskan karier di dunia seni yang lebih disenanginya. Karier beliau berubah – ubah sempat selama 8 tahun menjadi wartawan, namun alhasil berubah haluan menjadi seorang penulis, pelukis, pemusik dan dalang wayang. Sempat juga menjadi sutradara dan bermain dalam sejumlah film seperti Janji Joni dan Detik Terakhir. Ia juga pernah tampil dalam drama teatrikal KabaretJo yang berarti "Ketawa Bareng Tejo".

Sujiwo Tejo cukup aktif  dalam media sosial, khususnya twitter dia telah memiliki 1,17 juta followers.  Di media ini dia sering berbagi ungkapan atau kata-kata yang menggambarkan tentang kehidupan sehari-hari. Tema yang dibahas beragam, kadang - kadang mengkritik pemerintahan, kadang juga tentang lakon wayang ataupun tentang percintaan.

Perkataannya yang kadang - kadang nyeleneh tapi bermakna dalam inilah yang unik untuk kita bahas kali ini. Berikut beberapa ungkapan kata-kata Sujiwo Tejo yang berhasil kami rangkum :


Tangga menuju langit adalah kepalamu
Maka letakkan kakimu diatas kepalamu.
Untuk mencapai Tuhan injak-injaklah pikiran dan kesombongan rasionalmu.

⇔ Mengingatkan kita biar merendah saat kita menghadap Tuhan, supaya kedekatan dengan-Nya tidak terkalahkan oleh kenikmatan duniawi

Kekasih, kupanggili kamu di padang savana senja itu
Kuteriakkan, supaya namamu lebih luas dari kesepianku
Menceritakan tentang kegundahan saat ditinggal kekasih hati
Kenapa orang Indonesia selalu mempromosikan batik, reog?
Kok korupsi nggak?
Padahal korupsilah budaya kita yang paling mahal
⇔ Sindiran terhadap oknum korupsi yang merajalela, yang saking banyaknya seperti telah menjadi budaya tersendiri di Indonesia

Kekasih…
Bagaimana bisa kita satukan tawa
Sebelum kamu adalah bagian yang sah dari tangisku

⇔ Ungkapan yang halus sebagai ajakan seseorang untuk menjalin ke ikatan pernikahan

Harusnya kesabaran itu seperti keinginan
Tak ada batasnya…
Yang bertapal batas hanya kebutuhan
⇔ Seharusnya memang, namun sabar  ada batasnya, dan ini isyarat biar bangkit dari keterpurukan

Aku bukannya menangis, Kekasih..
Aku cuma tak tahu pada harapan mana lagi air mata ini akan ku simpan

⇔ Curhatan seseorang yang tak mampu lagi menampung menahan kesedihan hatinya

Bila sujud tak wajib sujud fisik
Tapi sujud batin pula
Maka, bayangkanku
Di setiap tempat batin kita bersujud
Itulah mesjid..
⇔ Mengingatkan agar mengingat Allah tidak selalu harus di Mesjid, dimana pun kita berada harusnya batin selalu bertaut pada-Nya

Cinta itu ga pake itung-itungan
Kalo udah mulai mikir "pengorbanan" itu namanya "kalkulasi"

⇔ Pengorbanan cinta tidak seharusnya di umbar atau di hitung-hitung, itu bukan pengorbanan namanya, tapi pencitraan

Jangan pergi biar dicari
Jangan sengaja lari biar dikejar
Berjuang tidak sebercanda itu..
⇔ Cinta memang lebih indah jika berjalan sesuai alur tanpa rekayasa ini itu

Mengenang mantan sah-sah saja
Tapi jangan keseringan
Karena mengenang merupakan tugas pensiunan

⇔ Kalimat sindiran buat yang susah move-on.  Pekerjaan pensiunan dikenal sebagai tugas lanjut usia, itu artinya tidak bisa produktif lagi. Mau dikatakan “sudah tak produktif “ lagi??

Proses sama pentingnya dibandingkan hasil
Hasilnya nihil tidak apa
Yang krusial sebuah proses
Telah dicanangkan dan dilaksanakan..
⇔ Nilai dari kehidupan memang PROSESnya, dari PROSES  kita bisa belajar tentang banyak hal yang tadinya tak tahu sama sekali. Dan HASIL merupakan cuma sebagai bonus, agar kita terpacu untuk memperbaiki dari hari ke harinya

Menikah itu nasib
Mencintai itu takdir
Kau bisa berencana menikah dengan siapa
Tapi tidak dapat kau rencanakan
Cintamu untuk siapa
Bahwa yang membekas dari lilin bukan lelehnya
Melainkan wajahmu sebelum gelap...

⇔ Inilah yang dinamakan misteri cinta, kita tak tahu kemana dia bakal berlabuh. Dan kehadirannya yang tak bisa ditebak untuk siapa

Toh jagat di luar dan jagat didalam sama saja
Siapa yang mengenal Tuhan akan mengenal dirinya
Siapa yang mengenal dirinya akan mengenal Tuhan
⇔ Dimana-mana pun, dibelahan bumi manapun. Jika manusia selalu beribadah pada Tuhan, dia pastinya orang beriman. Dan orang lain yang mengenalnyapun akan bisa mengenal Tuhannya

Jangka waktu antara sanjungan dan umpatan demikian tipisnya
Manusia bisa pagi memuja, kemudian sorenya mendamprat dengan aneka hujatan

⇔ Percaya pada perkataan manusia tak boleh full 100 %, karena pasti ada keterbalikannya suatu saat

Ngawur karena benar merupakan …
Jurus terakhir kita setelah mentok pada jurus-jurus lain yang konon sistematis
Santun dan berbudi pekerti…
⇔ Inilah yang dilakukan saat prilaku ku ramah tak dihiraukan

Lama-lama orang males romantis karena entar disebut galau
Males peduli takut disebut kepo
Males mendetail takut dibilang rempong
Males mengubah-ubah point of view dalam debat takut dibilang labil
Juga, lama-lama generasi mendatang males berpendapat takut dikira curhat

⇔ Kritikan saat rasa empati antar manusia mulai berkurang, bersedia perihal baik atau perihal buruk tetap saja dikomentar negatif. Jika ini dibiarkan, maka pastinya akan melahirkan generasi yang tidak rajin dalam mengungkapkan pendapatnya, meskipun itu untuk hal kebaikan.

Manusia hidup di zamannya
Sampeyan boleh saja hidup lama di luar negeri
Tapi jangan sampai terlalu lama hidup di luar zaman

⇔ Memberi kita motivasi agar tidak berlebihan dalam kehidupan duniawi. Agar terlihat selaras antara kelakukan dan umur, kehidupan agama dan adat budaya

Wanita itu suka es cream dan cokelat
tapi lebih suka KEPASTIAN

⇔ Inilah yang wajib di ingat oleh anda lelaki... !!!

Cinta punya seribu pintu keluar, Kekasih..
Dan aku memilih untuk semakin masuk
⇔ Inilah keindahan cinta, kalau sudah ditemukan letak nyamannya kita bakal terlena dan tidak ingin keluar dari zona aman itu 

Tak ada lagi air mta yang dapat ku timba, kekasih..
karena sungguh rinduku padamu kini sudah menyumur tanpa dasar

⇔ Ini menceritakan tentang curhatan orang yang memendam rindu terlalu lama, sampai dia telah lelah untuk menangis lagi

Kekasih yang setia itu selalu fokus padamu
Dia hanya tolah-toleh pas nonton pingpong saja
Catet itu...!!!
⇔Humor asyik tentang kesetian seorang kekasih...😍😍😍



Ada kata-kata unik saat Sujiwo Tejo mengkritik Pemerintahan  DKI 2017.  Khususnya tentang Ahok..

"Watuk (batuk) ada obatnya, watak sulit obatnya. 
Sudah minta maaf, ngulangi lagi. Akan looping terus. 
Ya telah maafkan saja, tapi  "wassalam". " 

Watak dan perkataan seseorang memang beda-beda, tapi yang perlu kita lakukan merupakan  cuma wajib menyaring mana yang lebih bermamfaat untuk diterapkan di kehidupan masing-masing. Ini hanya sebagai contoh dan sebagai bahan inspirasi, biar pemikiran kita pun terbuka dan berkembang tak melulu tentang yang kita minati saja. Semoga artikel ini brmamfaat..

Inilah Berbagai Ungkapan Sujiwo Tejo Mengomentari Hal-Hal Seru Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 comments:

Post a Comment